Anak adalah tipipan dari Tuhan Yang Maha Esa dan kita diwajibkan untuk
menjaga dan merawatnya dengan baik. Untuk menjaga kesehatan anak kita harus
pandai-pandai kesehatan anak agar tidak mudah sakit. Anak memang lebih mudah terkena
penyakit daripada orang tuanya. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya
pemahaman orang tua untuk menjaga kesehatan anak. Dalam menjaga kesehatan anak,
sebenarnya tidak sulit daripada merawat anak kalau sedang sakit. Ada beberapa
tips sederhana untuk menjaga kesehatan anak, antara lain:
Anak harus mendapat asupan gizi yang cukup, agar daya
tahan tubuh bisa menangkal penyakit. Makanan yang dianjurkan
adalah makanan yang mengandung zat tenaga (karbohidrat dan lemak), zat pembangun (protein)
dan zat pengatur (vitamin dan mineral). Biasakan si kecil suka
makan, makanan yang
mengandung zat-zat tersebut, agar tubuhnya tetap sehat. Untuk balita yang suka makanan tertentu saja, anda
harus bisa menyiasati makanan, agar tetap disukai balita. baca juga.. gizi dan nutrisi
2. Kebersihan si Kecil
Kesehatan si kecil tak hanya datang dari
makanan, melainkan kebersihan juga harus dijaga:
·
Serutin mungkin bersihkan kamar si kecil,
bersihkan kamarnya dari barang-barang yang tidak berguna. Ganti sprei dan
sarung bantal guling si kecil. Sapu dan pel lantainya agar kamar si kecil tetap
bersih dan nyaman.
·
Mandi 2 kali sehari, biasakan balita untuk
menyabuni seluruh tubuh, termasuk lipatan-lipatan tubuh si kecil. Jika balita
sudah memiliki gigi gunakan sikat gigi untuk membersihkan gigi.
·
Biasakan balita untuk mencuci tangan sebelum
makan dan sehabis makan, sehabis main, dan sehabis buang air.
·
Biasakan batita untuk mencuci kakinya
setiap kali masuk rumah, mau naik ke tempat tidur, sehabis bermain dan sehabis
bepergian.
3. Aktivitas si Kecil
Membiarkan anak bermain, bergerak, berlari, memanjat dan sebagainya. Yang penting, kita harus mengawasinya agar tidak
terjadi hal yang tidak kita inginkan. Sebaiknya anak beraktivitas minimal 1 jam
sehari (jumlah akumulatif), tapi jangan sampai berlebihan. Dengan banyaknya
aktivitas anak, manfaat bagi kesehatan anak antara lain:
·
Aliran darah menjadi lancar.
·
Mengenal
berbagai kuman, virus, atau bakteri. Dengan demikian
tubuh mampu mengasilkan antibodi untuk melawan kuman, virus, atau
bakteri tersebut.
·
Mengurangi risiko kegemukan dan memperbaiki
metabolisme tubuh.
4.
Istirahat
Biasakan si kecil tidur siang minimal 1-2 jam, dan
tidur malam minimal 8 jam. Balita membutuhkan waktu tidur 12-14 jam sehari. Dengan
istirahat yang cukup, tubuh dapat membentuk system
kekebalan tubuh baliat, melawan segala penyakit, proses belajar dan daya ingat.
Anak yang memiliki gangguan
tidur biasanya mudah rewel dan juga mudah sakit. Hal itu
dikarenakan proses pengeluaran hormon terganggu.
5.
Imunisasi Komplit
dan Tepat Waktu
Tujuan imunisasi adalah agar zat kekebalan tubuh pada si kecil terbentuk, sehingga
risikonya mengalami penyakit yang bersangkutan lebih kecil. Saat imunisasi, anak akan diberi kuman atau sumber penyakit
tertentu, dengan harapan anak kebal terhadap penyakit tersebut.
Imunisasi yang wajib, antara lain : BCG, Hepatitis B, Polio, DTP, dan
Campak.
Imunisasi yang tidak wajib, antara lain : Hib, MMR,
Tifoid, Hepatitis A, dan Varisela.
Akan tetapi dianjurkan untuk memberi semua jenis imunisasi untuk mengurangi resiko terkena penyakit yang bersangkutan. Mungkin biaya imunisasi memang mahal, akan tetapi jauh lebih mahal jika mengobati dan merawat anak jika jatuh sakit.
Akan tetapi dianjurkan untuk memberi semua jenis imunisasi untuk mengurangi resiko terkena penyakit yang bersangkutan. Mungkin biaya imunisasi memang mahal, akan tetapi jauh lebih mahal jika mengobati dan merawat anak jika jatuh sakit.
Dengan
demikian anak tidak akan mudah terserang
penyakit. Berbeda dengan anak yang selalu dijaga
terus-menerus. Tubuhnya tidak mampu membentuk system kekebalan tubuh melawan
penyakit yang datang.
Semoga beberapa tips
diatas dapat membantu anda untuk menjaga
kesehatan anak agar terus
terjaga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar